Gencatan Senjata Bayangi Harga Emas, Peluang Investasi atau Jual Rugi?
PunyaEmas
25 Juni 2025
  • Riset

Gencatan Senjata Bayangi Harga Emas, Peluang Investasi atau Jual Rugi?

Harga emas tertekan sentimen gencatan senjata dan kebijakan suku bunga The Fed. Investor perlu cermat melihat peluang di tengah volatilitas pasar.

Kabar gencatan senjata antara Israel dan Iran baru-baru ini membawa dampak signifikan pada pasar emas. Setelah sempat menjadi aset pelarian (safe haven) di tengah ketegangan geopolitik, harga emas mengalami penurunan tajam, bahkan menyentuh level terendah dalam dua pekan terakhir. Pertanyaannya, apakah ini saatnya untuk berinvestasi atau justru melepas kepemilikan?

Sentimen Pasar dan Dampak Gencatan Senjata

Optimisme pasar terhadap potensi berakhirnya konflik di Timur Tengah menjadi salah satu faktor utama yang menekan harga emas. Investor cenderung beralih ke aset-aset berisiko seperti saham, yang terlihat dari melonjaknya indeks saham global setelah pengumuman gencatan senjata. Analis senior ActivTrades, Ricardo Evangelista, menyebutkan bahwa pergeseran ke arah selera risiko yang lebih besar menjadi pendorong utama penurunan harga emas.

Namun, perlu dicatat bahwa situasi ini masih dinamis. Pernyataan Menteri Pertahanan Israel yang memerintahkan serangan terhadap Teheran sebagai respons atas dugaan pelanggaran gencatan senjata menunjukkan bahwa ketidakpastian masih membayangi. Hal ini bisa menjadi faktor yang kembali mendorong permintaan terhadap emas sebagai aset aman.

Kebijakan The Fed dan Pengaruhnya pada Harga Emas

Selain sentimen geopolitik, kebijakan suku bunga The Fed juga memegang peranan penting dalam pergerakan harga emas. Pernyataan Chairman The Fed, Jerome Powell, yang mengindikasikan bahwa pemangkasan suku bunga belum akan dilakukan dalam waktu dekat, memberikan tekanan tambahan pada harga emas. Pasalnya, emas sebagai aset yang tidak memberikan imbal hasil, cenderung kurang menarik dalam lingkungan suku bunga tinggi.

Powell menjelaskan bahwa The Fed masih menunggu kepastian mengenai dampak ekonomi dari kebijakan tarif yang sedang dirancang oleh Presiden Trump. Ketidakpastian ini membuat The Fed memilih untuk bersikap hati-hati sebelum mengambil langkah penyesuaian kebijakan. Meskipun demikian, pasar saat ini masih mengantisipasi pemotongan suku bunga The Fed sebesar 57 basis poin pada akhir tahun ini, yang berpotensi memberikan dukungan bagi harga emas.

Analisis Teknikal dan Proyeksi Harga Emas

Secara teknikal, harga emas saat ini berada di level yang menarik untuk diperhatikan. Evangelista dari ActivTrades memperkirakan level support yang signifikan berada di US$3.300 per troy ons. ANZ memperkirakan harga emas akan berkonsolidasi sebelum kembali naik ke level US$3.600 per troy ons pada akhir tahun. Dalam jangka panjang, ANZ memprediksi puncak harga emas akan terjadi pada akhir tahun 2025, diikuti oleh penurunan bertahap pada tahun 2026 seiring membaiknya prospek pertumbuhan ekonomi global.

Strategi Investasi Emas di Tengah Ketidakpastian

Berdasarkan analisis di atas, dapat disimpulkan bahwa pasar emas saat ini berada dalam kondisi yang volatil dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari sentimen geopolitik hingga kebijakan moneter. Bagi investor, ini bisa menjadi peluang sekaligus tantangan. Berikut beberapa strategi yang bisa dipertimbangkan:

  • Bagi investor pemula: Pertimbangkan untuk melakukan pembelian bertahap (dollar-cost averaging) untuk mengurangi risiko fluktuasi harga.
  • Bagi investor berpengalaman: Manfaatkan volatilitas pasar untuk melakukan trading jangka pendek dengan tetap memperhatikan manajemen risiko yang ketat.
  • Diversifikasi portofolio: Jangan menempatkan seluruh dana investasi hanya pada satu aset. Diversifikasi ke instrumen investasi lain seperti saham, obligasi, atau properti dapat membantu mengurangi risiko keseluruhan portofolio.

Penting untuk diingat bahwa investasi emas memiliki risiko yang perlu dipertimbangkan. Lakukan riset mendalam, pahami profil risiko Anda, dan konsultasikan dengan penasihat keuangan sebelum mengambil keputusan investasi. Pantau terus perkembangan pasar dan berita-berita terkini yang dapat memengaruhi pergerakan harga emas.

Kesimpulan: Penurunan harga emas saat ini bisa menjadi kesempatan untuk mengakumulasi aset ini dengan harga yang lebih menarik. Namun, investor perlu tetap waspada dan mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat memengaruhi pergerakan harga emas di masa depan. Dengan strategi yang tepat dan manajemen risiko yang baik, investasi emas tetap dapat menjadi bagian penting dari portofolio investasi yang terdiversifikasi.

Share the product