Perkembangan terbaru pasar emas menunjukkan dinamika yang menarik bagi para investor. Bagaimana harga emas hari ini dipengaruhi oleh berbagai faktor global? Mari kita ulas lebih lanjut.
Sentimen pasar emas saat ini diwarnai oleh kewaspadaan investor. Pada tanggal 23 Juni 2024, harga emas berada di US$ 3.362 per ons troi, mengalami penurunan sebesar 0,18% dalam 24 jam terakhir. Secara akumulatif, terjadi pelemahan sebesar 0,72% dalam seminggu terakhir.
Analis dari Dupoin Futures Indonesia, Andy Nugraha, menjelaskan bahwa penurunan ini disebabkan oleh tekanan jual. Investor cenderung bersikap antisipatif, menunggu perkembangan geopolitik dan kebijakan moneter The Fed. Hal ini menyebabkan likuiditas di pasar emas menjadi terbatas. Secara teknikal, tren bearish emas terlihat menguat dengan formasi candlestick harian yang menunjukkan rangkaian lower high dan lower low.
Selain faktor geopolitik, kebijakan The Fed yang mempertahankan suku bunga tinggi juga turut menekan harga emas. Suku bunga yang tinggi cenderung memperkuat nilai dolar AS, yang pada gilirannya memberikan tekanan pada emas sebagai aset yang tidak memberikan imbal hasil.
Dengan kondisi pasar yang seperti ini, penting bagi investor untuk terus memantau perkembangan global dan mengambil keputusan investasi dengan bijak. Apakah tren bearish akan berlanjut, atau akan ada peluang rebound dalam waktu dekat?