Investasi emas masih menjadi pilihan menarik di tengah dinamika pasar keuangan. Bagi investor yang berfokus pada logam mulia, tentu update terkini mengenai harga emas menjadi informasi krusial untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Pada hari Minggu, 11 Mei 2025, harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menunjukkan stabilitas. Harga emas Antam pecahan satu gram berada di level Rp 1.928.000, tidak mengalami perubahan dibandingkan dengan hari sebelumnya, Sabtu (10/5). Sementara itu, harga buyback emas Antam juga stabil di angka Rp 1.777.000 per gram.
Stagnasi harga ini tentu memunculkan pertanyaan: apakah ini saat yang tepat untuk membeli, menjual, atau justru menahan investasi emas Anda? Mari kita telaah lebih dalam.
Sebelum membahas lebih lanjut, menarik untuk melihat kinerja PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) secara keseluruhan. Pada kuartal I-2025, ANTM mencatatkan lonjakan penjualan bersih sebesar 203% secara tahunan (yoy), mencapai Rp 26,15 triliun. Laba bersih perusahaan pun meroket hingga 1.003% yoy menjadi Rp 2,32 triliun. Penjualan emas ANTM sendiri mengalami peningkatan signifikan sebesar 92,96% yoy menjadi 13,7 ton.
Direktur Utama Aneka Tambang, Nicolas D. Kanter, menyatakan bahwa capaian ini mencerminkan keberhasilan ANTM dalam mengimplementasikan strategi pemasaran yang inovatif, pengendalian biaya yang ketat, serta praktik pertambangan yang tepat. ANTM juga berupaya memperkuat rantai nilai dari masing-masing komoditas, termasuk emas, dengan meningkatkan produksi di tambang milik perusahaan dan menjalin kerjasama dengan PT Freeport Indonesia untuk pemurnian emas.
Melihat data historis, pembeli emas setahun lalu (10 Mei 2024) berpotensi meraih keuntungan sebesar 34,01% jika menjual emasnya pada harga buyback hari ini. Namun, perlu diingat bahwa selisih antara harga jual dan harga buyback (spread) cukup signifikan, sehingga kurang cocok untuk trading jangka pendek. Investasi emas lebih ideal untuk jangka panjang, dengan harapan harga emas akan terus meningkat seiring waktu.
Arianto Sabtonugroho, Direktur Keuangan ANTM, berharap tren permintaan emas di konsumen ritel terus meningkat. Dengan upaya yang dilakukan ANTM dalam menjaga pasokan dan meningkatkan produksi, diharapkan penjualan emas pada tahun 2025 dapat setidaknya menyamai capaian tahun 2024.
Dengan harga emas Antam yang stabil saat ini, investor memiliki beberapa opsi:
Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan Anda. Selalu pertimbangkan profil risiko Anda, tujuan investasi, dan kondisi pasar terkini sebelum mengambil keputusan. Pantau terus perkembangan harga emas hari ini dan berita terkait untuk mendapatkan informasi yang akurat dan relevan.